Ruang Gorontalo– Upaya menekan laju perubahan iklim dan menurunkan emisi karbon terus digalakkan Pemerintah Provinsi Gorontalo. Melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), Pemprov melaksanakan aksi penanaman pohon di sepanjang ruas Jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR), Kamis (30/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kolaboratif penurunan emisi provinsi yang didanai melalui skema Reducing Emission From Deforestation and Forest Degradation (REDD+) — sebuah mekanisme internasional yang memberikan insentif keuangan kepada negara berkembang untuk menekan emisi gas rumah kaca akibat deforestasi dan degradasi hutan.
Di Gorontalo, pengelolaan dana REDD+ ini dilakukan bersama Wahana Mitra Mandiri, lembaga mitra yang berfokus pada pengelolaan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Menanam Harapan di Tengah Perubahan Iklim
Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail yang turut hadir dalam aksi tersebut menegaskan bahwa penanaman pohon bukan sekadar kegiatan simbolik, tetapi langkah nyata menghadapi dampak perubahan iklim yang mulai dirasakan di daerah.
Menurutnya, peningkatan suhu udara di Gorontalo dalam beberapa tahun terakhir menjadi sinyal serius bahwa kondisi lingkungan harus segera diperbaiki.
“Jadi kita harus menanam pohon. Menanam pohon untuk cakupan tertentu dan ini akan menahan perubahan iklim,” tegas Gusnar dalam sambutannya.
Baca Juga: Pemprov Gorontalo Gandeng Dunia Usaha Percepat Pembangunan SPPG di Daerah Terpencil
Ia menambahkan, kawasan GORR dipilih karena masih terdapat banyak lahan kosong yang berpotensi ditanami pohon hias dan peneduh. Selain berfungsi ekologis, penanaman di kawasan ini juga akan memperindah wajah Gorontalo — terutama bagi para pengunjung yang baru pertama kali memasuki kota lewat jalur utama tersebut.
“Mari kita gunakan momentum penanaman pohon di sepanjang GORR agar jalan ini semakin menarik. Mungkin belum sekarang kita rasakan, tapi tahun-tahun mendatang pasti kita lihat hasilnya,” ajak Gubernur.
Seribu Pohon untuk Gorontalo yang Lebih Hijau
Kepala Dinas LHK Provinsi Gorontalo Faizal Lamakaraka menjelaskan, kegiatan tanam pohon di kawasan GORR kali ini merupakan gelombang ketiga sejak program ini dimulai. Pada aksi terbaru ini, sebanyak 300 bibit pohon ditanam, melengkapi total 1.000 pohon yang kini menghijaukan sepanjang jalur tersebut.
Jenis pohon yang ditanam yakni Glodokan Tiang, tanaman yang dikenal kuat, cepat tumbuh, serta berfungsi sebagai peneduh jalan raya, penyerap polusi udara, dan elemen estetika bagi lingkungan perkotaan.
Faizal menambahkan, penanaman dilakukan di sepanjang 20 kilometer ruas jalan GORR dengan jarak tanam teratur, sebagai bagian dari instruksi Gubernur untuk memperluas tutupan hijau di wilayah perkotaan.
